PANDEGLANG, - Fasilitas umum seperti jalan, lahan parkir dan penerangan jalan umum (PJU) yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang dikeluhkan masyarakat. Pasalnya, kondisi jalan diseputar RSUD Berkah itu dibiarkan rusak parah tanpa ada tanda-tanda diperbaiki, begitu pula soal minim PJU diarea tersebut.
"Sepertinya pihak rumah sakit tutup mata soal infrastruktur jalan yang rusak, dari mulai pintu masuk lokasi parkir dan seputar lingkungan RSUD Pandeglang hingga jalan keluar, " ungkap Ahyar salah seorang warga Pandeglang, usai besuk keluarganya di RSUD Pandeglang, kepada media Sabtu (07/05/2022).
"Padahal kan setiap siapapun yang masuk ke area rumah sakit dikenakan uang parkir. Setahu saya kondisi jalan rusak di RSUD Pandeglang sudah beberapa tahun belum ada tanda-tanda dibangun sampai sekarang, " sambungnya.
Hal senada juga disampaikan oleh warga lainnya, Edy mengeluhkan masih minimnya fasilitas PJU dan kondisi jalan rusak yang ada di RSUD Pandeglang.
"Iya memang banyak yang mengeluhkan kondisi jalan rusak di RSUD Pandeglang. Padahal ratusan juta uang masuk dari parkiran untuk memperbaiki fasilitas jalan dan PJU, saya kira cukup itu, " tuturnya singkat.
Sementara beberapa pejabat di RSUD Berkah Pandeglang yaitu Wakil Direktur Bagian Umum, dr. Firman dan Wakil Direktur bagian keuangan, dr. Kodriat beberapa kali saat hendak dikonfirmasi belum menjawab.
Sedangkan selaku Tim Panitia Lelang Parkir di RSUD Pandeglang, Jaenal Mutaqin yang juga Kabid Umum pada RSUD Pandeglang membenarkan kondisi jalan rusak tersebut.
"Insya Allah dalam APBD perubahan sudah diusulkan ke DPUPR Pandeglang, " katanya.
Untuk pengelolaan parkir, lanjut Jaenal dikerjasamakan pengelolaannya dengan pihak ketiga yang saat ini berupa kerjasama pengelolaan (KSP) dengan pengelola sebelumnya.
"Untuk lelang pengelolaan parkir gagal, rencananya akan dilelang ulang pada bulan Juli 2022 nanti. Benar saat ini pengelolaan parkir RSUD Status quo adalah keadaan dalam waktu tertentu, " pungkasnya.**